Posted on: 29 January 2023 Posted by: redaksi toknyong Comments: 0

Kemah Pemuda Natuna kembali ditaja oleh gabungan dari beberapa komunitas yang ada di Natuna. Dengan mengusung tema “peran pemuda dalam pelestarian lingkungan”, Kemah Pemuda Natuna 3.0 (KPN 3.0) ini mengambil tempat di kawasan mekar Jaya Mangrove Park di Desa Mekar Jaya Kecamatan Bunguran Barat, tanggal 27-29 januari 2023.

Kegiatan yang pertama kali ditaja oleh Indonesia mengajar pada tahun 2019 tersebut pada kali ketiga ini diselenggarakan atas kerjasama berbagai pihak, mulai dari alumni Kemah Pemuda Natuna dan Kemah Pemuda Natuna 2.0, Natuna Geopark Youth Forum, dan Gerakan Mantau Kekah. Beberapa komunitas yang mendukung kegiatan ini yaitu Kompasbenua, Natunasastra, Natuna Mengajar dan Umah Saki. Kegiatan ini juga disponsori oleh Swaraowa yang berpusat di Yogyakarta.

“Harapan kami untuk Kemah Pemuda Natuna yang ketiga ini dapat melahirkan pemuda yang akan aktif bergerak dalam kegiatan sosial yang dapat membantu kemajuan daerah khususnya pelestarian kekah di Natuna.”, kata Azmizar selaku Ketua Pelaksana KON 3.0 saat dirinya membuka acara yang diselenggarakan di Balai Mangrove Desa Mekar Jaya, Natuna.

Peserta KPN 3.0 kali ini terdiri dari siswa siswi dari 4 sekolah yang berbeda. Selama 3 hari mereka mendapatkan beragam materi seperti pengenalan Geopark, Konservasi, Kepemimpinan, hingga Kepenulisan. Setiap pagi dan petang juga para peserta diajak untuk “mantau kekah”, sebuah kegiatan pengamatan primata asli Natuna.

Kekah Natuna (Presbytis natunae) merupakan primata langka dengan status terancam punah. Hewan unik yang hanya ada di Kabupaten Natuna. Dan upaya konservasi harus dilakukan untuk mencegah hal tersebut, salah satunya adalah dengan sosialisasi seperti yang dilakukan pada KPN 3.0 ini.

“Anak-anak muda Natuna perlu melihat dan mengalami langsung bagaimana Kekah berada di habitatnya. Dengan memiliki pengetahuan yang mendalam tentang primata yang terancam punah ini, harapannya dapat menentukan langkah-langkah terobosan untuk dikerjakan demi terjaganya status binatang primata yang rawan ini.” Ucap Ahdiani, pengagas gerakan mantau kekah di Desa Mekar Jaya.

Penyelenggara KPN 3.0 berharap kegiatan ini akan melahirkan pemuda-pemudi penggerak yang akan melakukan beragam kegiatan positif terutama di lingkungan sekitar mereka. Kegiatan kecil yang bisa berdampak besar jika dilakukan secara focus dan kontinyu.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.