Posted on: 20 October 2022 Posted by: redaksi toknyong Comments: 0

Kampung Sawah

Selain bermata pencaharian sebagai nelayan, sebagian masyarakat Serantas bekerja membuka kebun dan bertani. Dulu, sebelum nelayan mendominasi, di sebuah daerah masyarakat memanfaatkan tanah yang subur untuk membuka persawahan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Daerah tersebut menjadi sebuah kampung yang dikenal dengan nama Kampung Sawah. Saat ini, lokasinya masih dapat dijumpai tetapi persawahannya sudah tidak ada lagi.

Teluk Keluwing

Nama teluk ini diambil dari batang keluwing yang tumbuh di teluk tersebut. Batang keluwing sering dimanfaatkan masyarakat setempat sebagai bahan untuk bangunan rumah.

Teluk Kelibung

Teluk Kelibung ini dinamai karena di teluk tersebut terdapat kima berukuran besar. Oleh masyarakat setempat, kima yang ukurannya lebih besar dari kima pada umumnya disebut sebagai kelibung atau kelibong.

Botu Terindok

Batu ini dibagi menjadi Terindok Beso dan Terindok Kecik. Batu ini hasil dari bentukan alam yang juga dipenuhi teritip dan tiram sehingga membentuk sebuah batu yang menyerupai terindak atau topi anyaman daun pandan yang biasa digunakan petani. Batu yang berada tidak jauh dari pesisir perumahan warga ini akan terlihat jelas ketika air sedang surut. Keadaan tersebut juga memperlihatkan ada jalan kukup

Mitosnya, dulu ada seorang nelayan memancing bersama kawannya. Lalu, datang angin kencang sehingga kolek atau sampan yang dinaiki mereka karam. Topi terindak yang mereka gunakan pada saat itu terlepas, kemudian lambat laun membentuk batu yang menyerupai terindak. Mitos ini dikaitkan dengan keberadaan gunung mayuh. Pengayuh yang digunakan nelayan tersebut menjadi asal-usul penamaan gunung mayuh. Sebagian masyarakat lebih percaya batu ini terbentuk karena bentukan alam.

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.